ARSYNEWS.id, TEBO - Jelang pemulangan jemaah haji asal Tebo pada tanggal 23 Juli 2023 mendatang, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tebo mendapatkan kabar duka dari tanah suci.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Tebo Darmawi mengatakan, jemaah atas nama Fatimah (90 tahun) warga Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah meninggal dunia. Saat ini, Kemenag Tebo sedang menunggu surat resmi dari pemerintahaan Arab Saudi.
"Pihak keluarga sudah mengetahui, jika anggota keluarganya meninggal dunia," ungkapnya, Senin (17/07/2023).
Diakuinya, almarhumah memang mempunyai riwayat penyakit jantung. Bahkan, saat keberangkatan lalu ia nyaris tidak bisa diberangkatkan. Karena tensinya tinggi, namun jelang keberangkatan tensinya kembali normal. Sehingga tetap diberangkatkan.
Sebelumnya jemaah atas nama Umi Kalsum, warga Desa Pagar Puding, Kecamatan Tebo Ulu telah lebih dahulu meninggal setelah tiba ditanah suci.
Jika Kemenag telah menerima surat resmi, akan segera di urus ke pihak asuransi agar keluarga duka mendapat santunan. Diperkirakan uang santunan berkisar Rp 40 juta.
Sementara itu, kedua almarhumah tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 22. Dengan meninggalnya 2 jemaah artinya jumlah jemaah haji tinggal 139. (Red_Arn)
Posting Komentar