Foto : Exco PSSI Jambi Arie Dwi Berata, Wakil Ketua PSSI Jambi Taufik, Sekretaris Umum PSSI Jambi
ARSYNEWS.id, TEBO - Menanggapi jalannya pertandingan di babak kedua PS Bungo Vs PS Tebo, hingga PS Bungo meninggalkan lapangan di injury time babak kedua.
Asosisasi Provinsi (Asprov) PSSI Jambi menggelar konfrensi pers yang dihadiri Wakil Ketua PSSI Jambi Taufik, Sekretaris Umum (Sekum) PSSI Jambi dan Exco PSSI Jambi Arie Dwi Berata.
Dalam hal ini, Arie Dwi Berata mengatakan, Asprov sudah melihat tayangan ulang dan menanyakan ke pengawas pertandingan terkait 12 pemain Tebo.
Ternyata, PS Tebo rencananya akan memasukkan pemain nomor punggung 6 atas nama Feri untuk menggantikan pemain nomor 10. Namun, di saat kertas pergantian pemain telah diberikan ke pengawas pertandingan dan wasit cadangan. Official menanyakan untuk meralat pemain yang akan digantikan, karena pemain nomor 8 PS Tebo mengalami cedera.
Sehingga official memutuskan mengganti pemain yang cedera nomor punggung 8 Wawan Andika, namun usai mendapatkan perawatan pemain tersebut masuk kembali di menit ke 87'. Namun, official memanggilnya keluar dan pada menit 88' pemain langsung keluar lapangan.
"Wasit cadangan mengetahui ini dan langsung memanggil wasit di dalam lapangan. Sehingga wasit memberika kartu kuning kepada pemain," ungkapnya, Selasa (24/01/2023).
Menurutnya, terjadi human error dari pengawas pertandingan, karena luput atas hal ini. Pemain nomor punggung 8 juga tidak mengetahui jika ia telah di ganti, dan ia juga tidak menemui wasit cadangan ataupun hakim garis.
Untuk hasil pertandingan, tetap sah dan PS Tebo akan melaju ke babak final. Pasalnya, pada menit ke 88' skor pertandingan 2 - 4. Pemain nomor punggung 8 tidak menghalangi jalannya pemainan karena saat itu bola sedang berada di pertahanan PS Bungo. (Red_Arn)
Posting Komentar