ARSYNEWS.id, TEBO - Kebakaran lahan kosong antara Masjid Jami' KH Zaharuddin dan perkomplekan perkantoran Bupati Tebo, pada Sabtu sore (24/09/2022) diduga akibat kelalaian petugas kebersihan dalam membakar sampah.
Saksi mata sekaligus imam Masjid Jami' Kh Zaharuddin, Saman mengatakan, ada beberapa orang yang membakar sampah. Namun, apinya menjalar ke lahan kosong karena ada kayu resam dan tanaman liar yang sudah kering.
"Saat kejadian pukul 6 sore kurang, jelang adzan magrib. Namun setelah sholat api sudah padam, karena mobil pemadam turut memadamkan api," ungkapnya, Senin (26/09/2022).
Sementara itu, Kasi Pemadaman Damkar dan Penyelamatan Tebo Bedi mengatakan, 2 armada diterjunkan untuk memadamkan api dengan 7 personil. Pemadaman ini menghabiskan air sekitar 6 ribu liter.
"Luas lahan yang terbakar sekitar 30 m X 10 m," jelasnya.
Sedangkan pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan, Kabid Pelayanan Kebersihan Arif Budiman mengatakan, pada sabtu sore tidak ada petugas yang disuruh membersihkan di kawasan Masjid dan hutan lindung kota.
Bahkan, laporan dari kordinator dan pengawas tidak ada. Untuk itu, ia membantah jika petugas kebersihan yang disebutkan oleh imam masjid Jami' Kh Zaharuddin. Petugas yang berasal dari DLH dan Perhubungan Tebo. (Red_Arn)
Posting Komentar